Selasa, 29 Maret 2011

PERSAINGAN PASAR TRADISIONAL DAN SUPERMARKET

1.1 Latar Belakang Masalah
Sudah menjadi hal biasa bahwa keberadaan pasar modern dewasa ini sudah menjadi tuntutan dan konsekuensi dari gaya hidup modern yang berkembang di masyarakat kita. Tidak hanya di kota metropolitan tetapi sudah merambah sampai kota kecil di tanah air. Sangat mudah menjumpai minimarket, supermarket bahkan hypermarket disekitar tempat tinggal kita. Tempat – tempat tersebut menjanjikan tempat belanja yang nyaman dengan harga yang tidak kalah menariknya. Namun dibalik kesenangan tersebut ternyata telah membuat para piritel kelas menengah dan teri mengeluh. Mereka dengan tegas memprotes ekspansi yang sangat agresif dari peritel kelas besar itu.

1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah di uraikan di atas maka rumusan masalah yang akan diangkat dalam penelitian ini adalah :
1. Factor – factor yang mempengaruhi pembeli lebih memilih membeli di supermarket dan minimarket.
2. Factor kenyamanan berbelanja.
3. Factor kesegaran produk
4. Factor diskon.
5. Factor tawar menawar.

1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pasar tradisional dan supermarket, minimarket dan seberapa berpengaruhnya bagi keadaan penduduk disekitar terhadap keberadaan minimarket tersebut.




Kesimpulan
Jadi, selain menyandang keunggulan alamiah pasar tradisional memiliki berbagai kelemahan yang telah menjadi karakter dasar yang sangat sulit diubah. Factor desain dan tampilan pasar, atmosfir, tata ruang, tata letak, keragaman dan kualitas barang, promosi penjualan, jam operasional pasar yang terbatas, serta optimalisasi pemanfaatan ruang jual merupakan kelemahan terbesar pasar tradisional dalam menghadapi persaingan dengan pasar modern.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar