Asia Pasifik memimpin lonjakan penggunaan perangkat
ponsel karena mereka memainkan peran yang lebih penting dalam kehidupan
masyarakat dan siap untuk menggantikan komputer konvensional, ujar
seorang eksekutif tinggi Google, Rabu kemarin.
Aliza Knox, direktur perdagangan Google Asia Pasifik, mengatakan
smartphone dan tablet kini menjadi sarana utama untuk mengakses internet
di kawasan tersebut, menambahkan bahwa perusahaan Amerika Serikat
sedang membuat persiapan untuk menanggapi hal itu.
"Asia memiliki nafsu yang tidak pernah berhenti untuk ponsel,"
katanya dalam sebuah forum telekomunikasi CommunicAsia di Singapura.
Tiga negara perekonomian regional (Singapura, Hong Kong dan
Australia) serta perkotaan China memiliki tingkat penggunaan smartphone
yang lebih tinggi daripada Amerika Serikat,ujar Knox.
Ia menambahkan 74 persen pencarian di Singapura kini menggunakan
ponsel sedangkan di Indonesia, 78 persen pengguna internet menggunakan
layanan online dengan tablet atau smartphone.
Di Jepang, seseorang memiliki rata-rata 45 aplikasi di ponsel-nya,
sementara Korea Selatan rata-rata 42, dibandingkan dengan Amerika
Serikat yang rata-rata memiliki 23 aplikasi, menurut Knox.
Pada 2015, satu dari dua orang di dunia pengguna Internet akan berada
di Asia, dan pengalaman pertama seseorang menggunakan layanan online
mungkin akan menggunakan ponsel.
"Asia adalah masa depan, Asia berkembang lebih cepat dari tempat lain," katanya.
Knox juga mengutip penelitian global menunjukkan "kebanyakan orang"
menyimpan setidaknya satu perangkat ponsel dan memeriksanya sekitar 40
kali sehari.
Satu dari empat membawanya ke kamar mandi dan dua dari tiga membawanya ke tempat tidur.
Knox mendesak perusahaan agar bersiap menghadapi lonjakan penggunaan
ponsel di Asia, mengingatkan bahwa Google mempekerjakan 600 orang di
wilayah tersebut tahun ini dan menginvestasikan 700 juta dolar Amerika
(sekitar Rp 6,62 triliun) untuk mendirikan pusat data baru.
"Kami melihat pertumbuhan seluler yang belum pernah terjadi
sebelumnya, permintaan fenomenal untuk produk dan media, dukungan
jaringan yang kuat dan segudang layanan sudah tersedia sebuah peran
baru perangkat selular di tengah kehidupan masyarakat,"
//http : Google
Tidak ada komentar:
Posting Komentar